4 Tips Ampuh Sebelum Jual Beli Online di Sosial Media agar #amanbertransaksi

Tentunya kita sebagai seorang anak muda di era milenial memiliki akun sosial media, entah itu facebook instagram, twitter, dan akun sosial lainnya. Di zaman modern ini teknologi semakin merambah di segala faktor. Salah satunya dalah di sektor jual beli, jika pada beberapa tahun belakang / sekitar 10 tahun lalu, masih asing dengan yang namanya jual beli online, dan masih menggunakan metode jual beli offline.

Pada zaman sekarang, adalah zamannnya sosial media mengambil alih, segala sesuatu dibagikan di sosial media. Tidak sedikit juga anak muda yang menggunakan media sosial sebagai salah satu platform untuk mengembangkan usahanya, dengan mencoba ke dunia online.

 Beranda / blog / desember / umum / video / vlog Lomba Video & Blog Competition BI Goes To Campus 2018 Umum

Menggunakan media online sebagai cara untuk mengembangkan usaha atau bisnis anda, memang menjadi suatu peluang baru untu mencari banyak pembeli. Dengan menggunakan media online tentunya pembeli akan datang dari berbagai kalangan, dari berbagai usia, jenis kelamin, dan dari berbagai dearah di dunia.

Namun, tidak jarang banyak terjadi kasus penipuan di sosial media, baik instagram maupun terjadi, contoh kasus :

Pembeli : Barangnya ready kak ? baju blouse warna merah
Penjual : Ready kak, siap kirim
Pembeli : Oke kak, berapa ya harganya
Penjual : Untuk produknya 100.000, ditambah ongkir 30.000, jadinya 130.000
Pembeli : Oke kak, saya transfer sekarang ya
Penjual : Oke kak
2 Bulan Kemudian
Pembeli : Kak, kok barangnya belum sampai
Penjual : ***menghilang

Dalam kasus diatas sering terjadi di sosial media facebook dan instagram, dimana setelah mentranfer uang, penjual hilang tanpa jejak, kasus serupa sangat sering terjadi, karena tidak #amanbertransaksi

Lalu bagaimana sebaiknya kita sebagai pembeli dan pelaku jual beli online seharusnya bersikap agar aman bertransaksi di sosial media

Berikut adalah Tips dan Trik Jual Beli Online di Sosial Media agar #amanbertransaksi

1. Ketahui Siapa Penjual 
Yang penulis maksud di sini adalah mengetahui siapa penjual, apakah penjual adalah orang yang jujur atau bahkan calon orang yang akan menipu anda. Dalam hal ini kita harus tahu reputasi dari si penjual, reputasi dari penjual akan terlihat jika banyaknya orang yang tertarik dengan apa yang dia jual, dan banyak menerima feedback positif dari pembelinya.
  • Reputasi baik dari penjual adalah hal penting
  • Feedback positif dari para pembelinya
  • Banyak rekomendasi dari pembeli
2. Selektif 
Selain mengetahuai siapa penjual yang akan kita aja bertransasksi di media sosial, kita juga harus selectif dalam memilih barang yang ingin kita beli. Pastikan penjual mengirim gambar barang dan deskripsi yang sesuai dengan keadaan barang yang dijual. Tidak jarang banyak korban penipuan dengan modus mengirim barang yang tidak sesuai dengan yang di inginkan, contoh halnya

Saya beli smartphone, kok yang datang malah powerbank bentuk smartphone
Hal tersebut tentunya akan membuat konsumen kecewa. Modus penipuan seperti ini sudah sangat sering terjadi, karena konsumen yang terlalu terburu buru dan tidak selektif dalam memilih barang. 

3.  Jangan Mudah Tergoda Harga Murah / Diskon Besar
 Sama khasusnya dengan point 2 diatas, kita sebagai konsumen tentunya tidak boleh tergoda dengan harga yang murah serta diskon yang besar. Sering terjadi kasus penipuan dimana pembeli tergiur dengan harga barang yang terlewat murah, lebih murah dari harga pasar. Bisa jadi itu adalah modus penipu untuk menjaring para korban.

Sebagai konsumen yang cerdas "Smart Buyer" tentunya kita harus mengetahui hal tersebut, lihatlah harga pasar dulu, jika barang yang ingin anda beli dijual dengan harga yang kelewat murah dengan harga pasar, anda patut curiga.

4. Pahami Cara Pembayaran Agar #amanbertransaksi
Point terrahir ini adalah hal yang paling penting yang perlu anda perhatikan, metode pembayaran yang digunakan harus jelas, apakah menggunakan transfer bank, atau lewat alfamart dan indomaret. Pembayaran yang paling aman tentunya menggunakan metode transfer melalui bank, namun jika si penjual menganjurkan kepada anda "minimal saldo anda harus 500.000 kak", anda patut curiga. Karena, itu bisa jadi adalah modus penipuan, dimana penjual bisa mengambil saldo di rekening anda.

Itu tadi 4 Tips Ampuh Sebelum Jual Beli Online di Sosial Media agar #amanbertransaksi. Jadinya seorang "Smart Buyer", bertransaksi yang aman adalah hal yang sederhana naman penting.








Click to comment